Sunday 16 October 2011

Dibalik Cerita Patah Tulang

waah memasuki postingan ke 2, dimalam minggu yg galau haha -.-

sesuai janji di postingan pertama, disini bakal diceritakan ke"tragis"an semasa masih muda dulu *SD*

**

cerita berawal sekitar tahun 2002 atau tepatnya kelas 5 SD.. saat itu aku *pake aku aja biar terlihat mendramatisir* *apadeh* *abaikan* berolahraga di hari rabu, seperti biasanya aku sangat suka mata pelajaran ini, belajar diluar dan bersenang" dengan teman dan yg paling kutunggu.... ya tentu sajaa.. bermain bolaa :D
itu hobiku sejak kecil, karena aku dilahirkan untuk sepakbola (?).
yak singkat cerita, Pa Zaenal (guru olahraga saat itu) meminta kami melakukan pemanasan sebelum olahraga inti, entah kenapa hari itu aku begitu menikmati dan bersemangat, berbeda dengan olahraga sblumnya..
pemanasan saat itu seperti pemanasan biasa, berlari, memegang tembok diujung sana, lalu kembali lagi..
sekarang giliranku berlari, biarpun hanya pemanasaan, aku tidak ingin kalah cepat dengan teman" lainnya, begitu peluit berbunyi, aku berlari secepat kilat, mendekati tembok entah knp aku merasakan hal aneh, aku terpeleset daaaan.. *BRAK* aku terjatuh dan menabrak tembok..
aku masih blm sadar apa yg terjadi saat itu, tiba" tubuhku lemas dan mengeluarkan banyak keringat.. rasanya ingin tertidur saat Pak Zaenal lari mendekat dan teman" yg berteriak histeris..
dan saat itu kutahu bentuk tanganku aneh tidak seperti biasanya, berbentuk seperti bumerang dan bersudut 45 derajat.. dan saat itu terlihat tulangku menonggol keluar seakan bosan tinggal dalam kulit yg dipenuhi darah.. ya! menyeramkan..
seketika itu Pak Zaenal terkejut dan langsung membawaku ke UKS, sementara Mang Bakri (penjual di koperasi) membuatkanku teh manis hangat dan membawakan gedebong pisang yang katanya dapat meluruskan tanganku..
yak aku dengan cepat menghabiskan minuman itu, rasanya haus sekali.. dan setelah kuhabiskan, aku mencoba menggerakkan jari jemari, dan.. sangat sulit digerakkan terasa sakit dan urat di tanganku bergerak hebat tapi jari tak mau bergerak.. dan kudengar saat itu Mang Bakri bilang ke Pak Zaenal "tangannya patah"..
mendengar itu, aku langsung kepikiran orang tua dirumah, jangan sampai mereka tahu aku sakit sesakit ini, mereka akan menangis dan aku tak sanggup membayangkan..
seketika itu aku lekas dibawa ke daerah Pagelaran untuk pertolongan pertama, tanpa kutahu, aku dibawa ke tukang urut, singkat cerita aku diurut tanpa dibius atau apapun itu.. sakit sekali, ingin teriak sekencang"nya..
beberapa menit kemudian, Bapak tukang urut itu berkata, udah susah ditolong.. *apa maksudnya* dipikiranku saat itu harus segera sembuh dan terlihat sehat kembali sepulangnya nanti dari sekolah..
tapi Pak Zaenal justru membawaku ke tempat kerja ibu, yaitu di RS Katili, yg tidak jauh dari rumahku, aku menolak karena takut terjadi sesuatu pada ibuku, karena ibuku terlalu sensitif jika terjadi apa apa dengan anaknya..
ya, sesuai dugaanku saat beliau menghampiriku, beliau menangis dan menanyakan apa yg terjadi dengan anaknya kepada Pak Zaenal, aku hanya terdiam sambil menahan sakit dan menggendong tanganku sendiri dengan menggunakan mitela...
seketika aku dibawa ke rumah sakit Karya Bakti oleh ibuku, menggunakan mobil yang dimiliki RS Katili tsb, aku diintrogasi saat itu, ditanyakan apa yg terjadi, knp bisa seperti itu dan lain sebagainya.. tapi aku hanya diam dan masih takut untuk bercerita yg sebenarnya..
sesampainya di Karya Bakti, aku harus menunggu perizinan, pendaftaran dan lain sebagainya, padahal saat itu tanganku benar" linu, sakit sekali, tidak bisa mendapatkan goncangan, sekalipun goncangan saat berjalan..
tak berapa lama, aku ditidurkan diatas tempat tidur berjalan lalu dibawa menuju UGD, entah kenapa masuk ruangan itu sangat nyaman, dingin dan berasa tenang sekali, dan setelah itu aku tidak sadarkan diri, ya aku dibius saat itu.. pingsan dan tak sadarkan diri..
entah berapa lama, aku terbangun dengan tangan ditutupi sesuatu, entah menggunakan apa dan tangan yg satunya penuh dengan selang disana sini.. oiia lupa ku katakan, tanganku yg patah itu tangan kanan..
saat itu ada Pak Zaenal yg menjengukku, dan ada Bapakku juga mereka terlihat bersedih dan tidak percaya aku lemah tak berdaya..
lalu aku dipindahkan ke ruangan yg aga layak, karena yg kutempati saat itu berisik dan terlalu banyak sekat dan ditempati 4-6 pasien di satu ruangan..
singkat cerita besoknya aku sudah harus dioprasi, pikiranku sudah tak jernih, aku berpikir apa maksudnya operasi, apa tanganku akan diganti? apa justru tanganku akan dihilangkan karena sudah tidak berguna.. saat membayangkan itu semua, tak kusadar aku meneteskan air mata, antara takut dan tidak sanggup membayangkan jika tanganku harus di'copot'..

**

yaa, saatnya tiba, aku dibawa suster menggunakan kasur berjalan menuju ruang eksekusi, sesampainya disana aku membuka seluruh pakaian yg melekat di badan lalu dipakaikanlah aku dengan baju hijau" beserta topi, yg kutahu saat itu adalah pakaian operasi seperti yg kulihat di sinetron"..
aku dibawa menyusuri lorong, dan sampai disebuah pintu, ketika pintu itu dibuka, terlihat mesin mesin besar beserta para dokter yg telah siap mengeksekusi tanganku..
lagi lagi aku dibaringkan disebuah kasur yg sangat dingin, memang ruangan itu sangat dingin, apalagi aku hanya menggunakan baju operasi yg sangat tipis..
"tiduran aja de, rileks ya, ga akan kenapa-kenapa"
suster itu berkata kepadaku sambil terenyum, ramah sekali..
tiba" aku tidak sadar apa yg terjadi setelah itu..

**

aku terbangun dari tidur singkatku.. ya, kurasa hanya 5-10 menit aku tertidur.. lalu aku melihat sekelilingku, sepi, tak ada siapapun..
aku melihat tanganku yg kini keras dan berwarna putih.. (aku tahu itu bernama gips setelah ibuku memberitahukannya) saat suster menghampiriku untuk kembali membawanya ke ruang pasien, aku bertanya berapa lama aku tidur? suster itu menjawab, 6 jam de..
woow tidur yg sangat panjang ditengah siang..
aku lalu dibawa meninggalkan ruang operasi itu, saat suster membuka pintu, terlihat banyak sodara yg menjenguk, senang rasanya.. tapi mereka terlihat sedih dan ada tanda habis meneteskan air mata..

**

aku dirawat sekitar 7 hari.. dan aku mulai terbiasa menggunakan semen ditanganku dan juga menggendongnya, aku berharap setelah dibuka otot tanganku besar dan kekar karena selalu mengangkat beban yg tidak ringan :D
aku mulai bersekolah setelah kurang lebih 2-3 minggu izin, aku rindu bermain dengan teman"..
kalian tau teman? setiap aku bersekolah, disampingku bukan lagi Chandika (teman sebangku ku dulu) tetapi berganti menjadi ibuku.. haha lucu sekali ibuku ikut belajar di tengah anak" SD.. ya, ibuku bertugas mencatat apa yg dijelaskan guru dan juga mencatat setiap PR yg harus dikerjakan..
beberapa minggu kemudian, ibuku tak lagi bersamaku duduk dikelas, aku diharuskan belajar menulis menggunakan tangan kiri, ya menggunakan tangan yg belum pernah kugunakan untuk menulis..
beberapa kali aku tertawa mengetahui tulisanku jelek sekali, tidak bisa kubaca ulang hahaha

**

selang setahun aku sudah boleh melepas gips itu dari tanganku, sebelumya kakakku menandatangani gips itu, entah apa maksudnya..
dan setelah aku tidak memakainya lagi, tanganku bersasa enteng sekali dan bulu tanganku lebat, tidak seperti tangan kiriku.. ibuku berkata itu dikarenakan tidak pernah terkena sinar matahari. aku mengangguk" saja paham..
oiia lupa memberitahu juga, sebelum tanganku patah, aku terpilih menjadi atlit voli untuk membela sekolah dalam kejuaraan voli tingkat kecamatan.. yaa, aku memang ahli dalam setiap cabang olahraga..
naah, kehidupanku berjalan seperti semula, sekarang aku tidak boleh bermain voli lagi, ya, tanganku tidak boleh banyak menerima guncangan.. tetapi aku menjadi suka bermain tenis meja, disekolahku ada meja pingpong, aku selalu bermain bersama teman" selepas atau sebelum jam sekolah, senang sekali rasanya.
tak lama kemudian, diadakan seleksi kejuaraan tenis meja untuk tingkat kecamatan, aku turut diseleksi oleh Pak Zaenal, karena kemampuanku yg cukup baik..
daaaan, aku terpilih menjadi perwakilan sekolahku bersama Umar Dani..

**

sekian dulu deh tulisannya, dilanjutkan postingan selanjutnya mengenai keberkahan di balik patah tulang :D

Saturday 15 October 2011

Perkenalan singkat

bismillah..

akhirnya dengan rahmat dari Allah SWT niat yg dari SMA buat bikin blog kesampean, karena fb udah kurang jaman saat ini, jadi buat notes yg liat pasti dikit, alhasil buat blog deh *krik*

perkenalkan dulu, saya Dwi Widya Saputra, lahir di Bogor 14 Januari 1992 anak ke 2 dari 2 bersaudara.
banyak yg menanyakan, 'nama lu cewe banget' atau 'knp ga dwi widya saputri sekalian?' tapi dibalik nama itu pasti tersimpan arti dan makna yg sangat dalam *apadeh* *abaikan masalah nama* *lanjut curhatnya*
riwayat pendidikan,  
TK Insan Kamil (murid teladan saat itu)
SDN Polisi 1 Bogor (rangking 1 di kelas 1 :D)
SMPN 1 Bogor (SMP terbaik di Bogor saat itu, berhasil masuk dengan nem 42,65 padahal batas terendah 43,65 ; masuk melalui jalur prestasi tenis meja pas SD tingkat bogor juara 1 looh *trus?* dan dapet juara itu karena awalnya patah tulang tangan -cerita patahnya di postingan selanjutnya-)
SMAN 5 Bogor (kurang 0,3 atau 1 soal mate buat masuk SMA terbaik di Bogor, SMA tersebut minta nem terendah 28,03 dari 3 pelajaran -tau kan nilai saya- *miris* sayang ga ada prestasi yg didapet jadi gbs jalur prestasi),  dan akhirnya mendarat di..
Institut Pertanian Bogor dengan jurusan Ekonomi Sumberdaya dan Lingkungan, milih itu karena ga masuk ilkom *eh*, lebih dari itu, masuk ESL karena ESL pertama dan satu"nya di Indonesia, jadi lulusannya limited edition :D
dan kalian tau? ESL mempelajari perekonomian dari aspek sumber daya, berbeda konsep dengan prinsip ekonomi neoklasik yg berbunyi "dengan pengeluaran sekecil"nya untuk mendapatkan hasil yg sebesar"nya". itu jadul banget, ESL udah update dong, tetap berprinsip ekonomi namun ditambah dengan "dengan memperhatikan aspek keberlangsungan sumberdaya dan lingkungan sekitar yg tetap terjaga" :D
keren kaaan? jadi pelajarannya ga jauh dari GO GREEN haha

wah riwayat pendidikan terlalu panjang sepertinya.
mungkin postingan pertama dan satu"nya (kaya slogan esl -.-) cukup segini dulu, sampai berjumpa di postingan selanjutnyaaa.. :D